Betapa bahagianya sepasang kekasih yang telah menikah ketika mendengar kabar bahwa istri dari pasangan tersebut sedang menjalani proses kehamilan. Tentu ini menjadi kabar membahagiakan karena mereka akan segera memiliki bayi yang kelak akan diharapkan akan menjadi manusia yang sukses. Selain kabar bahagia, ini juga sekaligus menjadi alarm bagi pasangan suami istri agar mempersiapkan berbagai hal untuk menjaga kehamilan sang istri tetap baik-baik saja dan perkembangan janin dalam kandungan selalu mengalami pertumbuhan hingga akhirnya lahir menjadi bayi dalam keadaan sehat dan normal. Untuk menunjang perkembangan janin, salah satu yang diperlukan adalah tercukupinya asupan gizi dan nutrisi oleh sang ibu yang di antaranya adalah susu. Susu untuk ibu hamil tentu berbeda dengan susu yang menjadi kebiasaan kita. Ada beberapa hal yang harus diketahui terkait dengan susu untuk ibu hamil di antaranya yaitu:
1. Susu yang telah dipasteurisasi
Ibu hamil jika meminum susu, wajib meminum susu yang telah dipasteurisasi. Untuk memastikan susu yang dibeli telah dipasteurisasi, periksa label susu tersebut jika anda merasa tidak yakin. Rebuslah, jika anda terlanjur membeli susu yang belum dipasteurisasi. Ibu yang sedang hamil, tidak baik jika diberikan minuman susu sapi maupun kambing yang tidak dipasteurisasi. Penyebab utamanya karena susu yang tidak dipasteurisasi dapat mengandung Listeria, yaitu bakteri yang dapat menyebabkan keguguran, kelahiran yang mati, atau bayi yang baru lahir bisa mengalami sakit parah.
2. Mengandung KalsiumTotal sekitar 1.200 miligram kalsium per hari diperlukan oleh Ibu hamil dalam usia 24 tahun atau lebih. Bahkan untuk wanita yang lebih muda, diperlukan lebih dari angka tersebut, yakni mencapai sekitar 1.500 mg. Jika kalsium tidak terpenuhi dalam jumlah ini, maka kemungkinan besar, tubuh akan melakukan pengamiblan kalsium pada tulang ibu. Ini tentu justru memprihatinkan bagi kondisi sang ibu nantinya. Karena itu usahakanlah untuk bisa memenuhi kalsium dalam jumlah yang tadi disebutkan. Untuk dapat mengetahui kalsium yang terkandung dalam jumlah susu, silakan cek label kemasan susu. Rata-rata susu memiliki kandungan 250 ke atas per cangkir.
3. Mengandung Vitamin DKandungan vitamin D dalam susu memiliki peranan yang juga penting. Dalam penelitan neurologi disebutkan bahwa susu yang memiliki kandungan vitamin D mampu membantu mengurangi resiko multiple sclerosis pada anak ketika masih dalam masa kehamilan.
4. Diperkaya dengan DHAKandungan DHA juga penting, dalam penelitian jurnal nutrisi Amerika disebutkan bahwa DHA yangmerupakan asam lemakesensial memiliki manfaat yang sangat baik bagi janin terutama untuk otaknya. Dan ini juga memberikan pengaruh baik bagi pertumbuhan IQ anak.
5. Asam FolatDan yang terpenting harus ada dalam kandungan susu ibu hamil adalah Asam Folat. Kandungan asam folat sangat penting untuk mencegah cacat lahir. Yang perlu diingat dalam hal ini jika ingin mengkonsumsi asam folat sebaiknya melakukan konsultasi ke dokter, apalagi jika ingin mengonsumsinya secara terpisah. Karena dikhawatirkan justru berlebihan dan tidak baik bagi perkembangan janin nantinya.
0 Komentar