Harga properti,
yaitu apartemen, rumah, gedung perkantoran, dan bangunan lainnya semakin lama
semakin melambung. Faktor harga yang semakin mengalami kenaikan ini membuat
Anda harus memetakan anggaran dengan tepat ketika akan membeli rumah, terutama
di perkotaan. Harga rumah di Jakarta
tentunya sudah mahal karena berada di kota besar.
Mengingat harga
rumah Jakarta yang sudah mahal, maka Anda perlu menyikapinya agar bisa
mempunyai rumah di kota metropolitan dan menjadi pusat seluruh sektor. Sebenarnya,
masih banyak penawaran rumah di Jakarta yang dibanderol dengan harga lebih
murah. Lalu, di manakah itu? Berikut ini adalah 7 cara untuk mendapatkan rumah
murah di Jakarta.
1.
Membeli
Rumah di Pinggir Kota Jakarta
Rumah di
kawasan kota besar seperti Jakarta tentu ditawarkan dengan harga mahal
dibandingkan kawasan lainnya. Hal tersebut disebabkan oleh lokasi yang sangat
strategis jika berada di ibukota, di mana banyak fasilitas umum. Jarak antara
satu tempat dengan tempat lainnya juga tergolong dekat dan mudah diakses.
Kualitas setiap fasilitas umum juga unggul.
Terlepas dari
beragam penawaran rumah yang mahal hingga super mahal tersebut, Anda bisa
memperoleh harga rumah lebih murah, yaitu dengan membeli rumah di pinggir Kota
Jakarta. Tingkat harga jual rumah dipengaruhi oleh letaknya, sehingga pilih
saja yang lokasinya tidak di pusat kota, yaitu di pinggir kota, seperti di
daerah Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dll.
Rumah yang berlokasikan di pinggir kota ini tidaklah seburuk persepsi
kebanyakan orang. Bahkan beberapa orang sengaja memilihnya untuk beberapa
tujuan tertentu. Lagipula, lokasi pinggir kota bukan berarti akan sunyi senyap.
Masih tetap ramai, kok.
2.
Membeli
Rumah Second
Cara
selanjutnya untuk mendapatkan rumah murah adalah dengan membeli rumah second.
Rumah yang sudah pernah dihuni dan tidak lagi baru, maka harganya secara
otomatis turun. Rumah second ini belum tentu usianya sudah tua. Bisa
jadi masih tergolong baru, namun baru ditempati sekitar beberapa bulan, tahun,
atau mungkin baru beberapa minggu atau hari.
Untuk
memperoleh informasi mengenai rumah second ini, Anda bisa melihat
spesifikasi yang dicantumkan dalam penawaran rumah. Jika tidak, Anda bisa
mendapatkan informasi dari agen perantara yang bisa mencarikan info mengenai
hal ini.
3.
Membeli
Rumah yang Sudah Berumur
Harga rumah di Jakarta
yang lebih murah juga bisa diperoleh dengan membeli rumah yang sudah berumur.
Rumah yang masuk dalam kategori ini adalah rumah yang sudah belasan atau
puluhan tahun, di mana sudah pernah ditempati ataupun belum. Karena sudah
berumur, maka desain bangunan, kualitas bangunan, serta kebersihannya sudah
menurun.
Dengan
demikian, harga yang turun dikarenakan beberapa faktor tersebut. Anda juga
masih membutuhkan biaya perawatan, sehingga pemiliknya berani menurunkan harga.
Jika tidak menurunkan harga, maka Anda bisa melakukan negosiasi dan kemungkinan
pemiliknya akan menyetujui untuk menurunkan harga agar rumahnya juga cepat
laku.
4.
Membeli
Rumah Langsung dari Pemilik
Penawaran rumah
tidak pasti hanya dilakukan melalui agen perantara. Anda bisa melakukan
transaksi jual beli rumah secara langsung dengan pemiliknya. Harga rumah bisa
lebih murah jika transaksi ditangani sendiri oleh pemilik rumah. Hal tersebut
dikarenakan pemilik rumah tidak harus membayar komisi untuk pihak agen
perantara.
5.
Membeli
Rumah dengan Sistem KPR
Pembelian rumah
dengan sistem KPR (Kredit Pemilikan Rumah) tentu saja merupakan kesempatan bagi
pemilik untuk mendapatkan harga lebih murah. Bahkan, tak hanya itu saja. Anda
bisa memperoleh keringanan dalam pembelian secara kredit ini, yaitu berupa
tenggang waktu pembayaran. Di awal, Anda hanya akan membayar uang muka sebagai
tanda jadi.
Setelah itu,
Anda bisa mulai mengangsur biaya pembelian rumah hingga lunas beserta dengan
bunga setiap bulannya atau setiap periode angsuran. Sebelum menyetujui sistem
KPR dalam membeli rumah, Anda harus memastikan bahwa jumlah angsurannya memang
sesuai dengan kemampuan Anda.
6.
Membeli
Rumah dengan Sistem Over Credit
Harga rumah di Jakarta yang tergolong murah juga bisa dilakukan melalui sistem over
credit. Sistem ini berarti bahwa Anda bisa memperoleh rumah secara kredit
yang diperoleh dari pemilik yang tidak bisa melanjutkan sistem KPR-nya. Hal ini
bisa menjadi alternatif cara untuk
memperoleh rumah di Jakarta secara mudah dan lebih ringan dalam hal
anggaran.
7.
Mencari
Rumah yang Dijual Cepat
Rumah yang
dijual cepat pada umumnya mempunyai penawaran harga yang lebih rendah agar
cepat laku. Selain itu, Anda juga dimungkinkan dapat melakukan negosiasi dengan
pihak pemilik dan kemungkinan besar pemilik akan menyetujui penurunan harga.
Beberapa hal
tersebut dapat Anda praktikkan guna memperoleh harga rumah di Jakarta yang murah. Pahamilah setiap cara dan tentukan
alternatif cara untuk diterapkan. Carilah info jual rumah sebanyak mungkin dan
pilih beberapa rumah untuk disurvei. Dengan ini, diharapkan Anda mendapatkan
rumah dengan harga sesuai kemampuan finansial.
0 Komentar