Ciri Ciri Tanda Mau Melahirkan – Setiap pasangan yang menikah memiliki buah hati adalah hal yang diidam idamkan. Setelah sang ibu mengandung selama sembilan bulan sembilan hari maka proses proses melahirkanlah yang paling ditunggu. Tidak sedikit pasangan baru yang merasa khawatir ataupun masih banyak yang tidak terlalu mengetahui mengenai kapan saatnya ibu hamil tersebut mau melahirkan. Sebenarnya ada beberapa tanda mau melahirkan yang bisa dijadikan patokan awal untuk segera membawa istri anda yang sedang hamil besar tersebut ke dokter atau klinik persalinan.
Jangan terlalu awal membawa istri anda ke klinik persalinan padahal ternyata sebenarnya masih lama atau berminggu-minggu lagi sebelum saatnya dia melahirkan karena hal tersebut bisa melelahkan anda bolak balik dari rumah ke klinik atau juga jangan terlambat membawa istri anda yang sedang hamil dan menunggu persalinan ternyata waktunya sudah sangat mepet. Oleh karena itu kali ini pemimpin.net ingin share beberapa tanda tanda kalau istri anda sudah mau melahirkan sudah dekat dan sudah saatnya periksa atau ke klinik persalinan untuk melakukan proses lahiran.
Tanda – Tanda Mau Melahirkan
1. Kontraksi
Kontraksi sendir sesungguhnya seringkali muncul kepada ibu hamil namun kontraksi kontaksi tersebut ternyata adalah kontraksi palsu namun apabila sudah sangat mendekati masanya lahiran maka kontraksi asli akan seringkali muncul , lebih sering dari biasanya.
Cara membedakan kontraksi palsu dan kontraksi asli tanda mau melahirkan ialah Kontraksi palsu disebut juga Braxton Hicks. Kontraksi ini sebenarnya sudah muncul sejak 3 bulan kehamilan (kandungan berusia di atas 20 minggu), namun belum terlalu terasa. Menurut dokter spesialis kandungan dari Siloam Hospital Semanggi, dr. Ardiansjah Dara Sjahruddin, Sp.OG, kontraksi palsu adalah kontraksi rahim yang belum teratur dan tidak akan memicu terjadinya proses kelahiran. Sementara kontraksi asli menandakan ibu hamil akan segera melahirkan dalam hitungan jam.
Kontraksi Palsu
• Mulai terasa di trimester kedua, yakni saat kandungan berusia di atas 20 minggu. Namun, bisa juga muncul saat menjelang persalinan (kandungan berusia 37-40 minggu).
• Munculnya tidak teratur, berlangsung kurang lebih 20 detik (kadang bisa mencapai 2 menit atau lebih).
• Perut seperti mulas tetapi tanpa rasa nyeri, dimulai dari bagian atas rahim lalu turun ke bawah.
• Biasanya terjadi 1-2 kali sehari, dan tidak bertambah sering.
• Bila Mam berjalan-jalan atau mengubah posisi, maka kontraksi akan berhenti.
• Terkadang timbul bercak kecokelatan. Namun, biasanya hal ini merupakan salah satu akibat dari pemeriksaan dalam yang dilakukan oleh dokter kandungan atau hubungan intim dalam waktu 48 jam terakhir.
Kontraksi Asli
• Mulai terasa saat kandungan sudah cukup bulan, yaitu sekitar 37-40 minggu.
• Munculnya secara teratur dan dengan interval. Mula-mula sekitar 30-60 detik, lalu semakin lama durasinya semakin panjang. Pada fase persalinan bisa sekitar 75 detik.
• Perut mulas disertai nyeri di bagian pinggang sampai ke perut bagian bawah.
• Seiring waktu kontraksi semakin sering terjadi. Awalnya setiap 10 menit sekali, kemudian semakin kuat, disertai sensasi ada sesuatu yang akan keluar melalui vagina.
• Kontraksi tidak hilang meski Mam telah berjalan-jalan atau mengubah posisi.
• Timbul lendir agak kental bercampur darah dari vagina.
2. Rasa Nyeri Di Punggung
Pada saat masa melahirkan sudah sangat dekat maka ibu hamil biasanya akan merasa nyeri yang sangat terasa dibagian punggung. Apabila digambarkan rasa nyeri di punggung tersebut rasanya hampir mirip dengan rasa nyeri saat menstruasi atau datang bulan namun rasanya lebih terasa nyerinya dan intensitasnya juga mungkin lebih sering.
3. Keluar Lendiri Dari Kemaluan
4. Ketuban Pecah
Nah apabila dari tanda tanda mau melahirkan diatas sudah terasa atau terlihat pada istri anda maka segeralah periksakan istri anda ke dokter atau ke klinik bersalin.
0 Komentar